Footnote atau catatan kaki merupakan salah satu bagian yang cukup penting dalam penulisan karya tulis ilmiah seperti skripsi, jurnal, makalah dan sebagainya. Dengan menambahkan catatan kaki, pembaca dapat mengetahui sumber kutipan yang disematkan.

Namun tidak bisa dipungkiri masih banyak orang yang belum mengetahui cara membuatnya, oleh karena itu kali ini saya akan membagikan panduan cara membuat footnote di Word dengan aturan penulisan yang benar, entah itu catatan kaki yang bersumber dari buku, internet, skripsi, makalah ataupun yang lainnya.

Saat menulis catatan kaki ada beberapa singkatan yang bisa Anda gunakan Ibid, Op. Cit., dan Loc. Cit., saya juga akan menjelaskan kapan singkatan itu digunakan saat menulis footnote.

Setelah memahami aturan penulisan footnote, selanjutnya saya akan membagikan tutorial mengenai cara membuat footnote di Microsoft Word.

Tata Cara Penulisan Footnote yang Benar

Mirip dengan daftar pustaka, struktur penulisan footnote berbeda-beda tergantung dengan sumber yang Anda kutip. Penulisan catatan kaki yang yang bersumber dari buku berbeda dengan penulisan catatan kaki yang bersumber dari internet.

1. Buku

Buku biasanya menjadi sumber rujukan yang paling sering digunakan oleh banyak orang saat membuat karya tulis ilmiah. Jika pengarang buku terdiri dari tiga orang atau kurang, Anda perlu menulis semuanya.

Apabila lebih dari tiga orang, dapat ditulis satu pengarang saja namun diikuti dengan “dkk” dibagian akhir nama pengarang yang ditulis. Contoh penulisan di bawah diurutkan berdasarkan jumlah penulis.

Aturan Penulisan

Nomor Kutipan Nama Pengarang, Judul Buku (Kota Penerbit: Nama Penerbit, Tahun Terbit), Nomor Halaman.

Contoh Penulisan

1Asep Supriadi, Hak Angket Kawal Demokrasi (Jakarta: Merdeka Book, 2019), Hal. 25.

2Endang Dedy, M.Si dan Encum Sumiaty, M.Si, Fungsi Variabel Kompleks (Bandung: Bumi Aksara, 2020), Hal. 134.

3Johar Permana dan Ahmad Darmono dan Dandi Sutrisna, Perencanaan Pendidikan Konsep dan Kajian Pendekatan Manpower (Bogor: Remaja Rosdakarya, 2020), Hal. 122.

4Arfan Mu’Ammar dkk, Nalar Kritis Pendidikan (Bekasi: Ircisido, 2019), Hal. 210.

2. Makalah

Makalah juga menjadi salah sumber kutipan yang biasa digunakan dalam karya ilmiah, untuk membuat footnote yang bersumber dari makalah adalah sebagai berikut:

Aturan Penulisan

Nomor Kutipan Nama Penulis, “Judul Makalah Dicetak Miring” (Penerbit, Kota, Tahun), Nomor Halaman.

Contoh Penulisan

1Afifa Fitriya, “Analisis Mikrobiologi Validasi Metode Analisis Mikrobiologi” (Paper Presented Seminar Lokakarya, Jakarta, 2020), Hal. 23.

3. Jurnal dan Majalah

Footnote yang bersumber dari jurnal dan majalah memiliki aturan dan struktur penulisan yang sama. Berikut aturan penulisan footnote yang bersumber dari jurnal dan majalah.

Aturan Penulisan

Nomor Kutipan Nama Penulis, “Judul Majalah/Jurnal Dicetak Miring” Nama Jurnal/Majalah beserta Volume/Nomor/Edisi, Tahun Terbit, Nomor Halaman.

Contoh Penulisan

1Daniel Ahmad, “Eksplorasi Aspek Analisis Kredit Syariah” Kredit Syariah Vol. 5 No. 6, Bogor, Hal. 45.

4. Skripsi, Disertasi, dan Tesis

Format penulisan catatan kaki yang bersumber dari skripsi, tesis, atau disertasi memiliki struktur yang sama.

Aturan Penulisan

Nomor Kutipan Nama Penulis, Karya Tulis: “Judul Karya Tulis Dicetak Miring” (Kota: Penerbit, Tahun Terbit), Nomor Halaman.

Contoh Penulisan

1Iko Rahmat Wahyudi, Skripsi: “Kehidupan Para Migran Ulang Alik Di Desa Palbapang Bantul Tahun 1980-2017” (Sleman: UGM, 2018), Hal. 45.

5. Koran

Koran juga bisa dijadikan sebagai sumber kutipan untuk melengkapi penjelasan isi di dalam karya ilmiah. Berikut tata cara dan contoh penulisan footnote yang bersumber dari koran.

Aturan Penulisan

Nomor Kutipan Nama Penulis, “Judul Koran Dicetak Miring” (Nama Koran, Tanggal Terbit, Tahun Terbit), Nomor Halaman.

Contoh Penulisan

1Widia Atmaja, “Presiden Minta RS Swasta Bergabung ke BPJS Kesehatan” (Kompas, 14 Juni, 2017), Hal. 5.

6. Internet

Internet saat ini juga menjadi salah satu sumber yang paling banyak dikutip saat membuat karya tulis. Berikut tata cara penulisan footnote yang bersumber dari internet.

Aturan Penulisan

Nomor Kutipan Nama Penulis, “Judul Artikel Dicetak Miring” (URL Artikel, Tanggal dan Tahun Akses, Jam Akses).

Contoh Penulisan

1Reza, “Cara Membuat Footnote” (https://www.sipitek.com/cara-membuat-footnote/, Diakses pada 26 Maret 2020, Pukul 13:38).

Singkatan Dalam Footnote

Saat menulis catatan kaki ada beberapa singkatan yang biasa digunakan untuk menyederhanakan dan meringkas catatan kaki. Selain itu, singkatan ini juga dapat memudahkan pembaca.

1. Ibid (Ibidem)

Ibidem atau yang biasa ditulis dengan Ibid merupakan singkatan untuk menunjukkan bahwa sumber kutipan berada di halaman yang sama dengan yang sebelumnya tanpa diselingi dengan sumber kutipan yang lain.

Contoh Penulisan

1Asep Supriadi, Hak Angket Kawal Demokrasi (Jakarta: Merdeka Book, 2019), Hal. 25.

2Ibid.

3Ibid., Hal. 26.

Penjelasan

Berdasarkan contoh di atas, “2Ibid.” berarti nama pengarang, judul, kota penerbit, nama penerbit, dan tahun penerbit buku sama persis dengan catatan kaki sebelumnya yang berada tepat di atasnya.

Sedangkan “3Ibid., Hal. 26″ berarti nama pengarang, judul, kota penerbit, nama penerbit, dan tahun penerbit buku sama dengan catatan kaki sebelumnya namun berbeda halaman yakni halaman 26.

2. Op. Cit. (Opera Citato)

Opera Citato atau yang biasa ditulis Op. Cit. digunakan untuk menjelaskan catatan kaki yang berasal dari sumber yang sama yang telah ditulis sebelumnya, namun berbeda halaman dan telah diselingi sumber lain.

Contoh Penulisan

1Asep Supriadi, Hak Angket Kawal Demokrasi (Jakarta: Merdeka Book, 2019), Hal. 25.

2Endang Dedy, M.Si dan Encum Sumiaty, M.Si, Fungsi Variabel Kompleks (Bandung: Bumi Aksara, 2020), Hal. 134.

3Asep Supriadi, Op. Cit., Hal. 26.

Penjelasan

Berdasarkan contoh diatas “3Asep Supriadi, Op. Cit., Hal. 26″ berarti catatan kaki bersumber dari buku yang ditulis Asep Supriadi yang berjudul Hak Angket Kawal Demokrasi, namun berbeda halamannya yakni halaman 26.

3. Loc. Cit. (Loco Citato)

Loco Citato atau yang biasa ditulis Loc. Cit. dapat digunakan dalam kondisi yang sama dengan Op. Cit., namun Loc. Cit. hanya digunakan ketika sumber catatan kaki berada di halaman yang sama.

Contoh Penulisan

1Asep Supriadi, Hak Angket Kawal Demokrasi (Jakarta: Merdeka Book, 2019), Hal. 25.

2Endang Dedy, M.Si dan Encum Sumiaty, M.Si, Fungsi Variabel Kompleks (Bandung: Bumi Aksara, 2020), Hal. 134.

3Asep Supriadi, Loc. Cit.

Berdasarkan contoh di atas, “3Asep Supriadi, Loc. Cit.” berarti bahwa sumber catatan kaki berasal dari buku yang ditulis oleh Asep Supriadi berjudul Hak Angket Kawal Demokrasi (sama persis dengan catatan kaki nomor 1 hanya saja diselingi dengan sumber lain)

Cara Membuat Footnote di Word

Setelah mengetahui tata cara penulisan footnote kini Anda sudah siap untuk membuat catatan kaki di Microsoft Word. Di sini saya menggunakan Word 2019, apabila Anda menggunakan Word 2010, 2013, atau 2006 silahkan menyesuaikan karena caranya sama saja.

Membuat Footnote di Word

Cara membuat footnote di Word:

  1. Tempatkan kursor di akhir kutipan yang ingin dibuat footnote.
  2. Klik menu References lalu pilih Insert Footnote.
  3. Silahkan tulis footnote sesuai dengan atur penulisan yang benar.
  4. Untuk mengatur format nomor, klik ikon pengaturan Footnote and Endnote.
  5. Atur bagian Number Format menjadi format angka, lalu klik Apply.

Sampai di sini Anda sudah berhasil membuat footnote di Word, untuk menambahkan catan kaki berikutnya silahkan ulangi langkah di atas.

Apabila Anda ingin membuat catatan kaki berikutnya dengan lebih cepat, tempatkan kursor di akhir kutipan yang ingin diberi catatan kaki lalu tekan Ctrl + Alt + F maka secara otomatis Anda akan langsung diminta untuk menulis catatan kaki tanpa ribet mengklik menu References.

Penutup

Demikian penjelasan mengenai aturan penulisan dan singkatan yang biasa digunakan saat menulis footnote beserta panduan mengenai cara membuat footnote di Microsoft Word. Kini Anda dapat menulis catatan kaki dengan aturan penulisan yang benar di Word.

Jadi, apakah Anda berhasil membuat catatan kaki di Word dengan aturan penulisan yang benar?. Apabila mengalami masalah atau ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di kolom komentar di bawah.